RedaksiSumbar.com – Anggota DPRD Kota Padang, Erianto, terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Umum Pengurus Kota (Pengkot) Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Padang untuk masa bakti 2025-2029. Pemilihan tersebut berlangsung dalam Musyawarah Kota (Muskot) PBSI Padang yang digelar di Hotel Rangkayo Basa, Sabtu, 10 Mei 2025.
Muskot yang dibuka oleh Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Padang, Drs. Afriadi, M.Si, turut dihadiri oleh Ketua Umum KONI Kota Padang, Yusra, MS, perwakilan dari Pengprov PBSI Sumatera Barat, serta pengurus dan delegasi Perkumpulan Bulutangkis (PB) se-Kota Padang.
Pemilihan secara aklamasi menunjukkan adanya dukungan penuh dari seluruh peserta Muskot PBSI Padang terhadap kepemimpinan Erianto.
Dengan kepercayaan yang diberikan ini, diharapkan PBSI Padang di bawah kepemimpinan Erianto dapat semakin berkembang dan melahirkan atlet-atlet bulu tangkis berprestasi di tingkat regional maupun nasional.
Setelah terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Umum Pengurus Kota (Pengkot) PBSI Padang masa bakti 2025–2029, Erianto langsung menunjukkan komitmennya dengan mengambil langkah cepat untuk memajukan olahraga bulu tangkis di Kota Padang.
Dalam sambutannya usai terpilih dalam Musyawarah Kota (Muskot) PBSI Padang, Erianto menyampaikan tekadnya untuk membangun ekosistem bulu tangkis yang lebih profesional dan berprestasi.
Ia menegaskan pentingnya pembinaan atlet usia dini, peningkatan kualitas pelatih, serta kolaborasi dengan sekolah dan klub-klub lokal.
“Kita ingin PBSI Padang menjadi organisasi yang aktif, solid, dan mampu mencetak atlet-atlet andal yang bisa bersaing di level provinsi maupun nasional. Kita akan bergerak cepat, membentuk tim kerja, dan menyusun program strategis jangka pendek maupun panjang,” ujar Erianto kepada awak media RedaksiSumbar, pada Sabtu 10 Mei 2025 Malam.
Langkah awal yang akan diambil Erianto antara lain adalah melakukan konsolidasi internal, pembentukan kepengurusan yang solid, serta evaluasi terhadap program pembinaan yang sudah berjalan.
Percepatan ini diharapkan dapat membawa PBSI Padang menjadi barometer perkembangan bulu tangkis di Sumatera Barat.
Usai terpilih, Erianto menegaskan bahwa langkah awal yang akan ditempuh adalah konsolidasi internal dan pembenahan struktur organisasi Pengkot PBSI Padang. Ia ingin memastikan seluruh elemen dalam kepengurusan memiliki komitmen dan visi yang sama untuk memajukan bulu tangkis di kota ini.
“Organisasi yang kuat lahir dari kepengurusan yang solid dan memiliki semangat yang sama. Karena itu, kita akan segera merampungkan susunan kepengurusan dan mulai bekerja,” jelasnya.
Erianto juga menaruh perhatian besar pada pembinaan atlet muda. Ia berencana memperkuat kerja sama dengan sekolah, klub-klub bulu tangkis, serta Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Padang.
“Kita akan dorong pembinaan usia dini, fasilitasi pelatihan pelatih dan wasit, serta memperbanyak turnamen tingkat lokal agar atlet kita punya jam terbang,” tegasnya.
Selain itu, ia menyampaikan pentingnya dukungan dari berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah, sponsor, dan komunitas olahraga. Ia membuka pintu seluas-luasnya untuk kolaborasi demi kemajuan bulu tangkis Padang.
Dalam rencana jangka menengah, Erianto menyampaikan niatnya untuk membentuk sentra latihan bulu tangkis di Kota Padang yang bisa menjadi pusat pembinaan atlet-atlet potensial. Sentra ini akan dilengkapi dengan fasilitas latihan, pelatih bersertifikasi, serta program latihan terpadu berbasis sport science.
“Kita ingin atlet-atlet muda tidak hanya memiliki teknik yang bagus, tetapi juga daya saing secara fisik dan mental. PBSI Padang harus jadi rumah bagi talenta-talenta yang ingin maju,” ujar Erianto.
Di bawah kepemimpinannya, PBSI Padang juga akan mengedepankan prinsip transparansi dan akuntabilitas dalam setiap program kerja dan penggunaan anggaran. Erianto menegaskan bahwa PBSI harus dikelola secara profesional layaknya organisasi modern.
“Kita tidak bisa lagi bekerja secara konvensional. Semua program harus terukur, terbuka, dan memberikan dampak nyata bagi kemajuan olahraga bulu tangkis,” tegasnya.
Harapan Besar dari Masyarakat dan Insan Bulu Tangkis
Terpilihnya Erianto sebagai Ketua Umum PBSI Padang membawa harapan baru bagi para pelatih, atlet, dan pecinta bulu tangkis di kota ini.
Dengan latar belakang sebagai tokoh publik dan pengalaman dalam dunia organisasi, banyak pihak optimis kepengurusan baru ini akan mampu mengangkat prestasi bulu tangkis Padang ke tingkat yang lebih tinggi.
Kegiatan Muskot ini turut dihadiri oleh Ketua Umum KONI Kota Padang, Yusra, MS, perwakilan dari Pengurus Provinsi PBSI Sumatera Barat, jajaran Pengurus Kota PBSI Padang, serta utusan dari Perkumpulan Bulutangkis (PB) se-Kota Padang.
Muskot yang diadakan setiap empat tahun sekali ini mengusung agenda utama Pemilihan Pengurus Kota PBSI Padang untuk masa bakti 2025–2029.
Penulis: Dedi Prima Maha Rajo Dirajo.
